Sunday, 25 April 2010

People with goals always succeed because they know where they are going

Assalamualaikum buat mujahid dan mujahidah sekalian.
Salam ukhuwwah dan ikatan hati fillah..
‘Born to fight’, ‘Born to win’, ‘ Born to be a leader..to be a Da’ie…to be a Murabbi..’ adalah ungkapan yang biasa kita dengar. Ungkapan yang selalu memotivasikan kita dalam apa jua tindakan yang kita lakukan.
Tahukan kita apa makna pada ungkapan tersebut ?. Ungkapan-ungkapan ini bermakna bahawa kita lahir untuk berjuang atau untuk menjadi pemenang di pentas dunia.Pemenang adalah “..yang mendengarkan perkataan lalu mengikuti apa yang paling baik di antaranya. Mereka itulah orang-orang yang telah diberi Allah petunjuk dan mereka itulah orang-orang yang mempunyai akal..”
( Az-Zumar:18)
Pemenang itu adalah ‘ be climber forever’. Menjadi pendaki sejati, berani melintasi batas kebiasaan. mendobrak kebekuan dan menzahir gagasan jadi kenyataan. Matang, tenang dan menang dengan berfikir positif, bertindak kreatif dan berkarya solutif.
Saudara seangkatan ibarat ahli perang Badar  sekalian,
Yakinlah yang paling kuat adalah yang menang. Api itu kuat, tetapi air mampu memadamkannya. Air itu kuat tetapi matahari mampu mengalahkannya. Matahari itu kuta tapi awan mampu menghalanginya. Awan itu kuat tetapi angin mampu memindahkannya. Angin itu kuat tetapi manusia mampu menahannya. Manusia itu kuat tetapi ketakutan mampu melemahkannya. Ketakutan itu kuat tetapi tidur mampu mengatasinya. Tidur itu kuat tetapi mati ternyata lebih kuat. Yang terkuat adalah kebaikan ,ia tidak akan hilang setelah mati.

Nah, para kader dan ahli dakwah adalah pemenang, kita adalah pemenang. Bak kata seorang Da’ie “…kadernya dahsyat full manfaat..”. Begitulah sosok tubuh Rasulullah, para sahabat, tabien.Ibnu Abbas r.a di dalam satu hari ada gerombolan ahli Quran datang menimba ilmu darinya, kemudian berlalu pula ahli tafsir, setelahnya pula, datang ahli Hadis menatang ilmu darinya. Sang Da’ie dan Murabbi dahsyat berjuta hikmah, full manfaat. Inilah yang kita perlu contohi dan teladani. Solih li nafsihi wa nafi’an lighairihi ( baik dirinya dan bermanfaat untuk manusia lain) bak kata para juru dakwah silam..
Untuk menjadi pemenang ada 5 tangan SUKSES..
  1. Rintangan, gunung kan kudaki, lautan ku renangi, lurah ku turuni, training ku ikuti, praktikum ku jalani, tarbiyyah ku susuli untuk bangunkan potensi diri.
  2. Garis tangan. Doa orang tuaku, khususnya ibuku menjadi barakah melimpah. Tidak lupa doa para murabbi – murabbi kita di dalam wirid doa rabitahnya.
  3. Campurtangan : Kejayaan tidak datang bersendirian. Perlu team. Gunakan otak sendiri, pinjam otak orang lain, bina sinergi. Kerja cerdas ‘ mensahabatkan relasi adalah komitmen kami’. Kita adalah SUPERTEAM bukan superman..
  4. Usaha tangan : dikerjakan dengan ilmu,skill dan pengetahuan, bukan sehadar otot tapi juga otak dengan kerja sungguh-sungguh.
  5. Buah tangan : beri apresiasi pada sekecil apapun prestasi yang diraih. Rayakan kemenangan kecil untuk kemenangan besar.

Mari kita dendangkan lagu para pemenang..
Jangan kembali pulang..
Sebelum kita menang..
Walau mayat terkapar di medan juang..
Itulah mujahid berjuang..
Semoga kita jadi pemenang di dunia merangkul gelaran syuhadak, menang di akhirat dengan menggapai SYURGA tertinggi buat para Daie Sejati. Jalannya satu untuk menjadi pemenang ( the way to win ) iaitu berdakwah..berdakwah..berdakwah
 


artikel asal daripada :

Abu Muaz al-Yarmouky.(http://badarsdar.wordpress.com/)

No comments: